balasan dari hammerfest

kembali kami forward-kan surat balasan dari seorang teman, sayang kami belum bisa menyertakan foto-foto yang juga dikirimkan karena keterbatasan kami yang belum tahu bagaimana untuk meng-upload-kan foto-foto tsb (ada yang bisa menolong menginformasikan pada kami bagaimana ya caranya..?)

Dear all,
Mudah-mudahan selalu ada dalam lindungan Allah Swt, amin.
Alhamdulillah sudah 3 minggu kami daratan utara yang suhunya antara -
0 sampai -12 dc so far so good don't fine much problem, subhanAllah berkat pertolongannya dari 4 iklim selama 46 Tahun ke satu iklim yang extreme masih diberikan kekuatan dan kesehatan, semua ini juga berkat do'a all of you, semoga kita selalu dilindungi dimana saja kita berada, amin.

Disini tidak sedikit kekuasaan dan keagungan sang pencipta yaitu Allah salah satunya berbulan bulan tidak ada matahari bahkan ribuan tahun lalu manusia bisa melakukan aktivitasnya tanpa hambatan bahkan sikitar 10 orang dari Indonesia juga dapat bertahan disini dan pada bulan Juni-Juli 2007 Matahari akan muncul selama 24 jam (siang terus), dari mualai saya menginjakan kaki disini 3 Jan 2007 tidak pernah melihat Matahari ( gelap dan salju turun terus kadang sampai sengah meteran numpuknya), katanya siang ini sekitar jam:12 san akan muncul matahari selama 1 jam saja dan sedang saya tunggu, mudah-mudahan bisa melihat, seperti apa ya Allah mengatur semua ini!!??.

Ada beberapa foto2 kami disini, termasuk camp tempat tinggal kami + dalamnya, sekedar untuk gambaran cerita yang saya tulis, selamat bertugas semuanya semoga sukses selalu, amin.
Salam hormat saya,
Dede
Note: Pakai Yahoo, biar muatannya banyak.


Pabrik tanpa Steam
Salah satu perbedaan yang menyolok antara kilang LNG Badak dengn LNG Hammerfest adalah masalah steam. Di kilang kita, steam merupakan kebutuhan utama dan dipakai dimana-mana . Steam dipakai dipakai untuk mengerakan power generator, compressor & pompa, serta merupakan media pemanas heater & exchanger. Begitu besarnya kebutuhan steam kita, sehingga kedepan kemungkinan PT.Badak akan membeli steam yg diproses dg tenaga batubara dari pihak ketiga (Independent Steam Provider).
Sebaliknya di Hammerfest LNG tidak ada steams sama sekali. Power generatornya menggunakan gas turbine, penggerak compressor dan pompa semuanya menggunakan motor, dan media pemanas untuk heater & exchanger menggunakan hot oil.
Perbedaan yang unik juga pada penyediaan listrik. Di Hammerfest LNG. Kebutuhan power untuk Hammerfest LNG adalah 215 MW. Konsumsi power ini terutama adalah untuk menggerakan motor penggerak 3 buah main compressor yang dipakai untuk mendinginkan/mencairkan LNG (compressor 4K kalau dikilang kita). 65 MW untuk menggerakan 2 stage compressor pada poses pre-cooling, 32 MW untuk mengerakan 1 stage compressor yang dipakai untuk proses liquefactions, 65 MW untuk menggerakan 2 stage compressor pada proses subcooling, dan selebihnya untuk kebutuhan pompa, lighting dll.
Pada kondisi normal kebutuhan power tersebut cukup disuplay oleh lima buah turbo generator LM6000PD, dimana pada kondisi ambient temperature 4ºC mampu menghasilkan total power 225 MW. Yang unik adalah pada kondisi satu gas turbin stops untuk program maintenance atau trips, akan akan dibackup oleh power dari pemerintah kota hammerfest sebanyak 50 MW. Padahal hammerfest hanyalah sebuah kota kecil didaerah remote dg jumlah penduduknya sekitar 8000 jiwa.
Sulit dibanyangkan di negara kita, kebutuhan listrik untuk kilang LNG Badak, jika failure secara otomatis dibackup oleh listrik dari PLN Kota Bontang. PLN nya Norway memang hebat dan istimewanya lagi hampir semua pembangkit listriknya menggunakan tenaga Hydropower (PLTA/ Pembangkit Listrik Tenaga Air). Sehingga gas yang dihasilkan Norway tidak laku dipakai dalam negri, dan hampir semuanya diekspor melalui pipa kenegara tetangga di Eropa atau dikapalkan berupa LNG ke Amerika & Spanyol.
Aslam Salimudin
Norway, 21 January 2007