permit

kemarin kami kembali melakukan ya seperti dari salasatu pekerjaan yang akhirnya menjadi satu kerutinan yaitu mensortir surat perintah ijin kerja yang dikeluarkan, selama ini ijin kerja memang sudah dari dulu-dulunya dilaksanakan pembuatannya, karena perusahaan memang sudah memiliki komitmen bersama serta dengan segala aturan yang jelas yaitu setiap yang akan melakukan pekerjaan harus terlebih dahulu mengurus dan memintah surat ijin perintah untuk bekerja, karena disetiap akan melakukan pekerjaan apapun didalam kilang harus mempunyai surat ijin kerja yang disebut permit, pelanggaran yang dilakukan apabila melakukan suatu pekerjaan tanpa memiliki ijin kerja akan dikenakan sanksi yang serius, yaitu berupa peringatan yang bertahap kemudian sampai yang paling fatal yaitu pencabutan lisensi permohonan membuat ijin kerja.

silaturahmi dalam kebersamaan

harusnya kemarin warta ini harus ditulis tapi kearena kesibukkan satu dan lain hal maka baru hari ini bisa dituliskan itupun sudah lumayan malam, ya saat ini ditempat kami waktu sudah menunjukkan mendekati mid night, tapi gak apalah, untung lagi ada mood untuk menulis,

ya seputar natal kemarin, seperti yang sudah sudah, walau satu sama lain berlainan kepercayaan tapi kebersamaan dalam menghormati perayaan keber-agamaan ditempat kami masih cukup solid, seperti perayaan keagamaan lainnya ditempat kami saya berjalan lancar-lancar saja dan kami tidak pernah sekalipun pernah merasakan seperti adanya gesekkan-gesekkan seperti yang terjadi antara lain ambon dan poso, jadi secara lahiriah keakraban dalam kekerabatan masih tetap terjalin bersama dan ini selalu terlihat dalam merayakan hari raya keagamaan, saling kunjung mengunjungi, beramai-ramai antar rombongan teman-teman seperkerjaan beserta keluarga baik isteri dan anak ikut juga berkunjung dari satu rumah kerumah lainnya, makan bersama dengan berbagai ragam hidangan dan masakkan yang lazim bisa dimakan oleh dari berbagai semua golongan.

Memang ditempat kami, saling kunjung mengunjungi dalam ikut merayakan hari raya keagamaan, betul terasa begitu akrab sekali antar semua lini baik dari yang tua, muda serta dari berbagai unsur kedudukan.

Didalam beranjangsana biasanya dilakukan terlebih dahulu antar kerabat kerja yang sama-sama bertugas ditempat kerjaan yang sama, dan seperti kami orang-orang pekerja aplusan atau yang biasa disebut dengan sebutan pekerja shift, jadi terlebih dahulu mengunjungi tempat kediaman bagi rekan sekerja didalam shift yang sedang merayakan hari rayanya, dan seperti pada natal kemarin ada tiga rumah yang merayakannya dan rumah-rumah tersebut yang jadi tempat tujuan berkunjung.

Dari sesuatu kebersamaan seperti inilah, maka kadangkala kalau saling meresapi bahwa kebersamaan itu indah...

Natal di Kilang

Saat ini malam Senin dimana group kami kami kembali masuk kerja dinas malam untuk yang ketiga, dan saat ini kebetulan bersamaan dengan malam natal di desember 2006, kalau pengin tahu suasana natal di kilang, ach tidak sesuatu yang spesipik, tidak terdengar kidung natal atau tembang malam kudus yang fenomenal dan sugestip itu yang biasa terdengar dari tetangga yang merayakannya bila sedang berada dirumah dan seperti yang sudah-sudah setiap marayakan sesuatu yang kebetulan bersamaan dengan hari besar nasional yakni tidak ada sesuatu yang istimewa yang dapat dilakukan dalam merayakan sesuatu yang berhungan dengan perayaan hari besar, biasa-biasa saja, nothing special.

Memang bagi rekan-rekan para pekerja yang tidak bekerja aplusan, yaitu pekerja yang masuk setiap hari, mereka cukup mendapatkan suasana yang sedikit menggembirakan karena mereka mendapatkan hari libur yang lebih banyak dikarenakan kan kebetulan hari libur nasional berada di hari Senin, jadi dapat tiga hari libur berturut-turut dong, kan lebih dari lumayan bila cuma ngajak bareng keluarga jalan-jalan reprising ke Samarinda dan ke Balikpapan..

aplusan

Sistim kerja yang kami lakukan saat ini biasa dinamakan sistim kerja aplusan dimana didalam aktivitasnya kami kerja yakni disamping bekerja pada pagi hari yaitu pukul 07.00 pagi sampai pukul 15.00 sore, kemudian pada sore hari yaitu 15.00 - 23.00, dan kami juga diharuskan untuk bekerja yang dilakukan dimalam hari yaitu pukul 23.00 - 07.00, memang ini tidak setiap hari, ada schedule yang sudah dibakukan dan sudah diatur dalam satu tahun dan setiap pekerja sudah sangat paham dengan jadwal ini.
Dalam satu priode kami masuk bekerja untuk 7 hari kemudian mendapatkan hari libur selama dua hari dan dalam 4 siklus priode akan mendapatkan juga libur yang 3 hari.

Jadi stelah melihat jam kerja yang dilakukan selama 8 jam dalam satu kali shift maka selama satu hari yang terdiri 24 jam maka yang bekerja yaitu ada 3 shift, padahal keseluruhan shift ada 4 shift, dimana yang satu ini menjalani hari libur disaat 3 shift yang lainnya lagi bekerja

my job

saya adalah seorang pekerja yakni sebagai operator yang beraktivitas di kilang yang mendapatkan predikat kelas dunia yang terletak disalasatu teluk yang berada di Kalimantan Timur.