biawak di Februari '07

ini adalah kerja sore pertama di bulan Februari dikalender 2007, seperti kegiatan rutin yang sudah-sudah, ya bila bekerja sore hari memang tidak begitu banyak aktivitas yang dilakukan, tapi sore ini mungkin ada satu pemandangan yang terlihat menarik ketika bis jemputan yang kami tumpangi berangkat masuk kekilang dimana menyusuri jalan pinggiran disekitar kilang.

tepatnya disamping train H, terlihat seekor biawak dengan ukuran yang tidak biasanya, yang biasa tampil mencari makan atau yang sekedar berjalan berkeliaran biasanya adalah jenis biawak yang masih anakkan atau yang masih berusia muda yang kadangkala biasanya hanya berdiameter sepanjang sekitar 1 sampai 2 meter yang diukur dari ujung kepala sampai ujung ekor terakhir, tapi yang kali ini tampil memperlihatkan diri lain dari biasanya dan mungkin yang ini adalah rajanya biawak karena terlihat panjangnya lebih dari 3 meteran dengan lingkar pinggang sekitar 60 cm, dari melihat besarnya maka kawan-kawan se bis merasakan seolah-olah melihat komodo di pulau komodo sana ( padahal tak ada satupun yang pernah pergi kesana ). Biawak yang keluar kali terlihat celingukkan kesana kemari. Dengan kondisi yang sudah sangat besar biawak ini sepertinya tidak lagi merasakan takut dengan kehadiran manusia yang biasanya selama manusia tidak mengganggu mereka, mereka akan tenang saja tapi seandainya mereka merasa terusik maka seketika binatang tersebut dapat menyerang balik reflek bila sudah kepepet bila akan ditangkap

Dikilang kami biawak memang biasa menunjukkan kehadirannya, dimana saja, kadangkala berjalan santai dan tidak pernah diganggu akan kehadiran mereka, tapi kali ini binatang berekor mirip buaya tersebut akhir-akhir lebih banyak hadir di mana biasanya ada manusia, belum diketahui secara jelas kenapa sekarang ini binatang tersebut pada keluar dari sarangnya, kadangkala binatang tersebut santai saja berjalan-jalan dipelataran parkiran diantara deretan roda-roda kendaraan roda, biawak memperlihatkan diri biasanya binatang tsb mencari sisa-sisa makanan operator yang biasanya dibuang ditempat sampah, biawak dalam memakan makanan seperti tidak pernah pilih-pilih, makanan yang sudah menjadi bangkaipun seperti ikan-ikan yang telah membusuk, masih bisa mereka nikmati, sepertinya mereka tidak bisa membedakan bau yang busuk atau yang harum